Tim Sepakbola Nusa Tenggara Timur Kalah 1-0 dari Jawa Barat |
Tim Sepakbola Nusa Tenggara Timur Kalah 1-0 dari Jawa Barat Posted: 01 Oct 2021 05:19 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM — Tim Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali menelan pil pahit, setelah dikalahkan Jawa Barat (Jabar) dengan skor tipis 1-0 (0-0) di babak penyisihan cabor sepakbola grup A PON XX/2021 Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Kamis (30/9/2021) petang. Sebelumnya, NTT kalah dari Maluku Utara dengan skor 2-1. Di babak pertama Jabar mendominasi dengan tiki-taka. Sementara NTT yang unggul postur lebih banyak mengandalkan bola panjang melebar menusuk ke kotak penalti. Tercatat dua peluang melalui play maker Daud Esthen Banoet, yang mampu melewati bek sayap Ahmad Faisal. Sayang, tembakannya masih belum menemui sasaran. Peluang lain, stoper Frengki Misa yang naik membantu serangan melepaskan tendangan keras terarah di luar kotak penalti, tapi masih melayang beberapa meter di atas mistar gawang. Skor imbang tanpa gol hingga jeda. Di paru babak kedua, NTT hanya bermain dengan 10 orang, setelah pemain tengah Herman Januarius Ladja terpaksa diusir wasit Abdullah, lantaran melakukan pelanggaran terhadap Arsan Makarim Alhaq. Keputusan wasit dari Aceh ini memicu protes dari pemain maupun official team NTT. Tapi wasit tetap pada keputusannya. Dengan kemenangan ini, Jabar membuka peluang lolos dari fase grup A, setelah sebelumnya kalah telak dari tuan rumah Papua. Kini Papua, Maluku Utara dan Jabar telah mengumpulkan nilai sama 3. Walau masih menyisahkan satu laga lagi kontra Papua, tapi NTT praktis tersinggir. Jabar mencetak gol melalui bomber Wildan Ramdhani Nugraha pada menit ke-52. Gol ini bermula dari permutasian Andri Febriansyah mengiris rusuk kiri pertahanan NTT. Winger lincah ini pun memperdayai defender Gregorius Dua, lalu melepas umpan kepada Supriatna langsung menembak ke arah gawang. Tapi masih bisa diblok penjaga gawang Afrianus Moi. Bola rebond kemudian disambar Wildan Ramdhani Nugraha. Skor berubah 1-0. Ketinggalan sebuah gol, NTT hampir menyamakan skor melalui tembakan first time Daud Esthen Banoet. Tapi tembakan El Capitano itu hanya membentur mistar gawang. Jabar terus menekan NTT. Tapi selalu dipatahkan penjaga gawang Afrianus Moi. Ia beberapa kali melakukan aksi penyelamatan gemilang, termasuk peluang yang diperoleh duet Arsan Makarim Alhaq dan Muchamad Wildan Ramdhani Nugraha. Pelatih NTT Muhammad Andik Ardiansyah, usai laga mengatakan anak asuhnya memperoleh sejumlah peluang. Tapi belum beruntung. "Kami akan tetap fight saat jumpa tuan rumah Papua di laga terakhir," katanya. Sementara itu, Pelatih Jabar Yudianthara mengatakan ia bersyukur mampu meraih poin penuh, walaupun dengan susah payah. Jabar akan berjumpa Maluku Utara dalam "partai hidup mati" nanti. "Kami tetap berusaha meraih poin penuh, menuju babak selanjutnya," tukas Yudianthara. SUSUNAN PEMAIN NTT: Afrianus Moi (Penjaga Gawang), Siprianus Bria, Bagaskara Mandala, Gregorius Dua, Frengki Misa (Belakang), Soleh Ihing, Herman Januarius Ladja (Tengah), Inosensius Nau, Flabiola Soares, Esthen Banoet, Andi Riwu (Depan) JABAR: Ade Sena (Penjaga Gawang), Pian Hadyansyah, Reynaldi Surya, Yoga Adiyatama, Ahmad Faisal (Belakang), Risky A Rohman, Facrul Sudarmadi (Tengah), Arsan Alhaq, Muchamad Wildan Ramdhani Nugraha, Supriatna, Agung Mulyadi (Depan). (humasponxxpapua) |
Tim Papua dan Maluku Utara Berburu Tiket Perdana Menuju 6 Besar Sepakbola PON XX Posted: 30 Sep 2021 10:02 PM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Stadion Mandala Jayapura, Jumat (01/10/2021), sore ini kembali menghadirkan tontonan menarik. Tuan rumah Papua akan menjamu tamunya Maluku Utara pada lanjutan babak penyisihan grup A sepak bola putra di ajang PON XX 2021 Papua. Bentrok yang terjadi di markas Persipura Jayapura ini diprediksi akan panas dan menegangkan, mengingat kedua tim sama-sama mengantongi kemenangan di laga perdana. Papua sukses mengandaskan juara bertahan Jawa Barat dengan skor 5-1, sementara Maluku Utara menang tipis 2-1 atas Nusa Tenggara Timur. Namun Papua yang akan tampil di depan ribuan pasang mata pendukungnya memiliki kans paling besar untuk mendulang tiga poin guna mendapat tiket perdana ke babak 6 besar. Apalagi dari sisi materi pemain, anak-anak mutiara hitam memiliki kualitas merata. Kendati demikian, Pelatih Kepala Sepak Bola Papua Eduard Ivakdalam mengingatkan anak asuhnya untuk tidak menganggap remeh calon lawan mereka. Sebab Maluku Utara juga memiliki ambisi yang sama meraih kemenangan kedua. "Saya selalu sampaikan kepada pemain jangan pernah anggap remeh lawan. Dan kami selalu menatap pertandingan itu layaknya final. Bahkan, sebagai tuan rumah tidak membuat kami harus bermain santai. Kami akan tetap fight untuk mendapatkan tiga poin," ujar Edu kepada wartawan, Kamis (30/09/2021). Menurut Edu, seluruh pemainnya saat ini dalam kondisi baik. Karena itu, Edu berjanji akan kembali memberikan hiburan menarik sepanjang laga kepada ratusan masyarakat yang hadir memadati Stadion Mandala Jayapura. "Persiapan kami terakhir hanya dua hari saja. Tetapi kami optimis, bisa bermain lepas dan menghibur masyarakat seperti pertandingan pertama. Anak-anak sudah kerja sangat bagus pada pertandingan pertama dan semoga besok (Jumat—Red.) mereka bisa lebih baik lagi. Saat ini, semua pemain dalam kondisi bugar dan siap bermain," jelas Edu. Legenda hidup Persipura ini juga mengaku sudah mengantongi kekuatan calon lawannya itu. Demikian pun tim Maluku Utara yang juga sudah menyaksikan pola permaian anak-anaknya saat menjamu Jawa Barat di laga perdana. Karena itu, ia memprediksi sajian laga kedua ini akan menjadi tontonan menarik di Mandala. "Selama dua hari ini kami hanya mengatur taktik strategi, pertandingan kedua kami ini pasti sangat seru. Karena kedua tim ini cari poin untuk lolos ke babak 6 besar. Apalagi Jabar juga menang atas NTT tadi," tegas Edu. (humasponxx) |
You are subscribed to email updates from #Lelemuku. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |