Monday, January 27, 2020

7:18 PM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca SOSIALISASI FASILITAS LIQUIDITAS PEMBIAYAAN PERUMAHAN (FLPP) DAN TABUNGAN PESIAR. KUPANG, LELEMUKU.COM - Selamat datang di Lelemuku, saat ini anda sedang membaca berita dan informasi terbaru dari Pemerintah Kota Kupang. Silahkan melanjutkan untuk membaca informasi selengkapnya.

Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, MM, MH. menghadiri kegiatan
Sosialisasi Fasilitas Liquiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan tabungan pesiar untuk para Pendeta se-Kota Kupang, Rabu (22/1) bertempat di Lantai 5 Gedung Utama Bank NTT.

Turut hadir Ketua DPD REI NTT, Bobby Pitoby yang didampingi Direktur Pemasaran Kredit Bank NTT, Absalom Sine dan segenap jajaran Direksi Bank NTT beserta para tamu undangan lainnya yang merupakan Pendeta atau perwakilan dari setiap Gereja dengan berbagai denominasi yang ada di Kota Kupang.

Fasilitas Liquiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) merupakan program pemerintah pusat dalam menyediakan perumahan bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah dengan beberapa keunggulan seperti uang muka yang kecil atau bebas biaya administrasi karena telah dibantu oleh pemerintah daerah.

pada kesempatan ini Wali Kota Kupang dalam sambutannya mengatakan bahwa beberapa Program Pemerintah Kota Kupang dalam membantu masyarakat diantaranya pemberian kacamata gratis, beasiswa, bedah rumah dan bantuan uang muka kepada masyarakat. dan khusus untuk bantuan unag muka tersebut pemerintah berusaha membantu meringankan beban masyarakat untuk dapat memiliki rumah dengan jumlah bantuan yang diberikan untuk tiap rumah berjumlah Rp.10.150.000,- diluar biaya cicilan dan program ini hanya diberikan kepada masyarakat Kota Kupang. “Jadi masyarakat sudah bisa memiliki rumah dengan membayar cicilan sesuai dengan ketentuan tanpa harus repot-repot pikir biaya administrasi,” jelas Wali Kota.

Ketua DPD REI NTT, Bobby Pitoby menjelaskan REI adalah Real Estate Indonesia yang merupakan kumpulan asosiasi perkumpulan developers yang membangun di seluruh Indonesia dengan jumlah anggota 4654 dan untuk NTT ada sekitar 76 perusahaan. dari 76 perusahaan tersebut 42 diantaranya membangun khusus untuk rumah subsidi dan 34 lainnya membangun rumah komersil. “kita patut berbangga karena di Indonesia belom ada program seperti ini, dimana segala biaya administrasi ditanggung oleh pemerintah dan hal ini hanya ada di Kota Kupang untuk itu kita patut berterima kasih kepada Pemerintah Kota Kupang”. tegasnya.

Terima kasih karena anda telah membaca berita terbaru dari Pemkot Kupang, silahkan bagikan informasi ini kepada rekan-rekan anda.