Jefirstson Riwu Kore Hadiri Syukuran HUT ke 76 Korps Brigade Mobil |
- Jefirstson Riwu Kore Hadiri Syukuran HUT ke 76 Korps Brigade Mobil
- Jefirstson Riwu Kore Terima Penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ke Pemkot Kupang
- Yeremias Boli Lantik Antonius Renoldis Resi Sebagai Ketua PAPPRI Ngada
Jefirstson Riwu Kore Hadiri Syukuran HUT ke 76 Korps Brigade Mobil Posted: 15 Nov 2021 08:15 AM PST KUPANG, LELEMUKU.COM - Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, MM., MH., menghadiri acara syukuran Hari Ulang Tahun ke 76 Korps Brigade Mobil (Brimob) yang berlangsung di Aula Satya Harprabu Mako Brimob Polda NTT, Pasir Panjang, Minggu (14/11). Upacara dan syukuran HUT Brimob kali ini dilaksanakan secara virtual terhubung dengan Mako Brimob Mabes Polri, Kelapa Dua, Depok yang dipimpin oleh Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., dan diikuti oleh Satuan Brimob Polri di jajaran Polda seluruh Indonesia. Dalam kesempatan tersebut Kapolri menyampaikan berbagai prestasi yang telah dicapai dan ditorehkan oleh anggota Brimob dan berharap dapat menjadi penyemangat dan acuan bagi rekan-rekan lainnya untuk ikut serta menorehkan prestasi juga di setiap pelaksanaan tugas sehari-hari. Di hari syukuran HUT ke-76 Korps Brimob Polri, Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, SH., M.Hum., memberikan potongan tumpeng sebagai bentuk penghargaan kepada sesepuh Purnawirawan Brimob Irjen Pol. (Purn) Drs. Y. Jacki Uly, M.Hum., yang juga mantan Kapolda NTT tahun 2001-2003. Turut hadir Danlanud El Tari Kupang, Marsma TNI Umar Fathurrohman, S.IP, M.Si, M.Tr.(Han), Kabinda NTT Brigjen TNI, Adrianus San, S.Sos., Ketua Pengadilan Tinggi NTT, Dr. H. Siswandriyono, SH., M.Hum., Wakapolda NTT, Brigjen Pol Drs. A. Kliment Dwikorjanto, M.Si, Dansatbrimobda NTT Kombes Pol. Ferdinand Ukoli, SIK., Unsur Pimpinan TNI, Sesepuh Polri, Paguyuban Keluarga Besar Brimob NTT serta para pejabat utama Brimob Polri NTT. (diskominfoKotakupang) |
Jefirstson Riwu Kore Terima Penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ke Pemkot Kupang Posted: 15 Nov 2021 08:10 AM PST KUPANG, LELEMUKU.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang kembali menuai penghargaan. Kali ini penghargaan diberikan oleh Kementerian Kesehatan RI terkait Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Penghargaan berupa plakat tersebut diserahkan oleh Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, SE.,M.Si didampingi Ketua Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Kota Kupang, Jeffry Edward Pelt, SH, kepada Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore,MM,MH di Hotel Maya Kupang, Senin (15/11). Turut hadir pada kesempatan tersebut Kepala Bagian Prokompim Setda Kota Kupang Ernest S. Ludji, S.STP.,M.Si. Wali Kota Kupang mengaku bangga dengan prestasi tersebut. Menurutnya penghargaan ini menunjukkan bahwa ada keinginan yang kuat dari pemerintah agar masyarakat Kota Kupang mampu mempraktikkan perilaku masyarakat yang higienis dan saniter secara mandiri, dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. "Penghargaan ini saya persembahkan untuk warga Kota Kupang, dengan harapan ke depan akan semakin baik. Partisipasi warga Kota kupang terhadap kebersihan lingkungan memperlihatkan perkembangan yang baik dari waktu-ke waktu, sekaligus gambaran bahwa antara upaya pemerintah dan keinginan masyarakat telah berada pada jalan yang tepat," pungkas Wali Kota yang biasa disapa Jeriko ini. Sekretaris Daerah Kota Kupang Fahrensy Priestley Funay, SE., M.Si menjelaskan penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dari Kementerian Kesehatan RI ini diperoleh karena adanya upaya terus-menerus yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Kupang, dalam memobilisasi masyarakat untuk terlibat dalam mempertahankan layanan sanitasi berbasis masyarakat yang berkelanjutan. Ketua AMPL Kota Kupang, Jeffry E. Pelt, SH, menambahkan konsep dasar sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) adalah sebuah pendekatan untuk mengubah perilaku masyarakat dengan model pemberdayaan masyarakat dengan cara pemicuan. Menurutnya ada tiga strategi STBM yaitu peningkatan kebutuhan (pemicuan perubahan perilaku), peningkatan penyediaan (pemasaran sanitasi) dan penciptaan lingkungan yang kondusif (Regulasi, advokasi, fasilitasi). Lanjutnya ada lima pilar STBM yang menjadi indikator perilaku manusia yang perlu dilihat sebagai titik sumber perubahan antara lain; pertama, stop buang air besar sembarangan ( BABS), yaitu membudayakan perilaku buang air besar sehat yang dapat memutus alur kontaminasi kotoran manusia sebagai sumber penyakit secara berkelanjutan, serta menyediakan dan memelihara sarana buang air besar memenuhi standar dan persyaratan kesehatan. Kedua, cuci tangan pakai sabun. Yaitu membudayakan perilaku cuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir secara berkelanjutan, serta menyediakan dan memelihara sarana cuci tangan yang dilengkapi dengan air yang mengalir, sabun dan saluran pembuangan air limbah. Ketiga, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga. Yaitu membudayakan perilaku pengelolaan air layak minum dan makanan yang bersih secara berkelanjutan, serta menyediakan dan merawat tempat pengelolaan air dan makanan rumah tangga yang sehat. Keempat, pengelolaan sampah rumah tangga. Yaitu membudayakan perilaku memilah sampah rumah tangga sesuai dengan jenisnya dan membuang sampah rumah tangga di luar rumah secara rutin, melakukan pengurangan (reduce), penggunaan kembali (reuse) dan pengelolaan kembali (recycle), serta menyediakan dan memelihara sarana pembuangan sampah rumah tangga di luar rumah. Yang kelima adalah melakukan pengamanan limbah cair rumah tangga. Yaitu melakukan pemisahan saluran limbah cair rumah tangga melalui sumur resapan dan saluran pembuangan air limbah, serta menyediakan dan menggunakan penampungan limbah cair rumah tangga dan memelihara saluran pembuangan dan penampungan limbah cair rumah tangga. Menurutnya, bentuk apresiasi pemerintah pusat atas keberhasilan suatu daerah dalam mengubah perilaku hidup bersih dan sehat pada masyarakatnya salah satunya adalah dengan melahirkan inovasi-inovasi yang barbasis lima pilar STBM. (diskominfokotakupang) |
Yeremias Boli Lantik Antonius Renoldis Resi Sebagai Ketua PAPPRI Ngada Posted: 15 Nov 2021 04:25 AM PST BAJAWA, LELEMUKU.COM - Dalam rangka menaungi para pelaku seni yang ada di Kabupaten Ngada, Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Ngada dilantik. Pelantikan dilakukan oleh Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAPPRI NTT di Aula Rujab Senin, (8/11/2021). Dalam kegiatan tersebut Ketua PAPPRI Ngada terpilih yang dilantik ialah Antonius Renoldis Resi dengan 7 pengurus inti, 8 Ketua Bidang dan para anggota. Hadir pada saat itu Wakil Ketua PAPPRI NTT Yeremias Boli, Penasehat PAPPRI Ngada Blandina Mamo, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ngada, Para Undangan, dan pengurus PAPPRI yang akan dilantik. Wakil Ketua PAPPRI NTT, Yeremias Boli dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Ngada yang telah memberikan dukungan penuh guna terlaksananya pembentukan dan pelantikan Badan Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PAPPRI Ngada. "Hari ini sangat istimewa karena selain mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah juga karena DPC PAPPRI terakhir yang dilantik dari 22 DPC PAPPRI yang di NTT", tutur Yeremias. Yeremias juga menambahkan di masa mendatang, PAPPRI Ngada harus berupaya mencari formula baru menuju peningkatan kesejahteraan seniman di Ngada. Ia juga berharap PAPPRI kedepannya dapat mewujudkan lahirnya Perda Musik. "Semoga dengan adanya PAPPRI tidak hanya mewujudkan Perda Musik tetapi mewujudkan lahirnya sertifikasi musik dan sertifikat pekerja musik. Ini dilakukan agar kedepannya insan seni yang ada di Kabupaten Ngada tidak terus terdesak oleh artis-artis Nasional yang datang ke Kabupaten Ngada", pungkas Yeremias.(diskominfoNgada) |
You are subscribed to email updates from #Lelemuku. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |